Luka Menggenggam Hidayah

Duhai Illah pemilik hidayah,
Bukankah janji-Mu hijrah itu indah?
Erat kugenggam kian pekat berdarah
Sekilat waktu taubat menganak nanah

Iman berucap kias, lantas mengira takkan diuji?
Syahdan si zalim menindas, maka perangi
JanjiNya rezeki terbentang luas, selaksa bumi
Salahku sendiri merasa tak pantas, berjuang mencari

Wahai Rabb penggenggam jiwa, buatku ingat
Tawan jiwaku berhasrat dari maksiat
Bunuh nafsuku berhawa penuh geliat
Semayamkan jasadku bersahabat taat

Tak peduli semesta mencaci penuh amarah
Hilang kesenangan dunia berbalik arah
Meregang husnul khatimah pun aku tak kisah
Demi Engkau semata, kugenggam luka berhijrah

Kagawa, 15 Juli 2020

Yenni Mulyati

Diikutkan dalam lomba #Event_Puisi_Satu_Hari_Tema_Hijrah dan dicetak dalam buku antologi puisi

Comments

Popular posts from this blog

Masjid Pertama Kagawa dalam Doa dan Cita

Niat Pulang Kampung - Part 1

Pendidikan Karakter Khas Jepang (Part 2)